Medan, Gelora Info — Penelitian terbaru menunjukkan bahwa kebiasaan minum alkohol ternyata bisa ditelusuri dari nenek moyang manusia, yaitu kera pemakan buah. Di alam, beberapa jenis kera sering makan buah yang sudah sedikit membusuk dan mengandung alkohol alami. Buah fermentasi ini jadi sumber energi yang bagus, dan otak mereka terbiasa mengenali bau alkohol sebagai tanda buah matang dan bergizi.
Menariknya, makin ke sini, manusia justru tidak terlalu tertarik lagi pada alkohol seperti para kerabat jauhnya itu. Kalau dulu alkohol hadir secara alami dari makanan, sekarang kebanyakan orang mengonsumsinya sebagai bagian dari gaya hidup atau kebiasaan sosial. Apalagi, makin banyak yang sadar soal dampak negatif alkohol bagi kesehatan, sehingga pilihannya pun mulai berubah.
Ini jadi pengingat bahwa meski manusia berasal dari sejarah evolusi yang sama, cara hidup kita sekarang sudah jauh berbeda. Kita punya pilihan dan kesadaran untuk membatasi konsumsi alkohol, bahkan jika dulu mungkin tubuh kita terbiasa dengannya lewat alam.