Medan, Gelora Info — Ketegangan antara Thailand dan Kamboja kembali memanas. Sejak awal minggu ini, terjadi bentrokan di wilayah perbatasan kedua negara, termasuk di sekitar Candi Ta Moan Thom. Akibat situasi ini, pemerintah Thailand mengirim empat kapal perang ke wilayah perbatasan untuk memperkuat pasukan darat yang sudah lebih dulu berjaga. Langkah ini diambil setelah serangan dari arah Kamboja dianggap semakin berani dan berbahaya.
Konflik ini membuat ribuan warga sipil terpaksa mengungsi dari rumah mereka. Hingga kini, lebih dari 130.000 orang telah meninggalkan tempat tinggalnya karena takut jadi korban perang. Pemerintah Thailand juga sudah menutup jalur perbatasan dan menerapkan aturan darurat militer di daerah yang terdampak. Sejumlah bangunan dan rumah warga dilaporkan rusak karena terkena tembakan.
Pemerintah kedua negara saling menyalahkan soal siapa yang memulai serangan. Sementara itu, Kamboja sudah mengajukan permintaan ke PBB agar segera turun tangan menyelesaikan konflik. Meski pertempuran makin sengit, hingga saat ini belum ada laporan kerusakan besar pada Candi Preah Vihear, situs budaya yang berada di dekat perbatasan dan sering jadi sumber sengketa.