Medan, Gelora Info — Kasus dugaan ijazah palsu milik Presiden Joko Widodo kini resmi masuk ke tahap penyidikan. Langkah ini diambil oleh Bareskrim Polri setelah melakukan gelar perkara berdasarkan laporan dari sejumlah pihak. Roy Suryo, yang merupakan mantan Menpora, bersam apara pelapor lainnya menyatakan agar kasus ini terus ditindaklanjuti secara hukum. Para pelapor sampai saat ini masih meyakini bahwa adanya ketidaksesuaian dalam dokumen pendidikan Presiden, mulai tingkat SMA hingga Perguruan Tinggi.
Kasus ini telah memasuki tahap penyidikan, namun meski begitu, para pelapor tidak menunjukan rasa gentar dan tetap yakin bahwa fakta yang sebenarnya akan terungkap apabila penyelidikan terus berlanjut. Mereka juga menginginkan proses penanganan kasus dilakukan secara transparan kepada masyarakat agar tidak memunculkan spekulasi. Sementara itu, pihak Istana sendiri sebelumnya sudah memberikan pernyataan resmi bahwa semua dokumen ijazah Presiden Jokowi adalah sah dan sudah terverifikasi secara resmi oleh lembaga pendidikan terkait.
Pihak kepolisian saat ini sedang menyiapkan serangkaian langkah lanjutan untuk memanggil saksi-saksi yang terlibat dan juga mengumpulkan bukti-bukti tambahan. Namun, belum dapat dipastikan apabila Presiden sendiri akan dimintai keterangan secara langsung dalam waktu dekat. Proses penyidikan ini masih di tahap awal, dan kelanjutan perkembangannya telah dinantikan oleh banyak masyarakat Indonesia kedepannya.
